Lampung Timur, 3 September 2024 – Tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB) melakukan koordinasi teknis dengan Kepala Desa Labuhan Ratu 7 terkait implementasi program Kawal Desa, yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas desa melalui teknologi digital. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya ITB dalam membantu desa-desa di sekitar Taman Nasional Way Kambas (TNWK) memanfaatkan teknologi untuk memperkuat tata kelola desa.

Dalam acara tersebut, M. Risky Fahreza dari ITB bertindak sebagai pemateri utama. Ia memaparkan konsep dan fungsi Kawal Desa, sebuah platform digital yang dirancang untuk membantu pemerintah desa memonitor dan melaporkan aktivitas administratif dan pembangunan desa secara lebih transparan. Program ini juga memungkinkan masyarakat desa untuk turut memantau perkembangan pembangunan, sehingga tercipta sistem yang lebih partisipatif.

Selain memperkenalkan platform, Risky juga memberikan pelatihan teknis kepada Kepala Desa Labuhan Ratu 7 dan perangkat desanya mengenai cara menggunakan sistem Kawal Desa, mulai dari input data hingga pelaporan kegiatan pembangunan. Dengan adanya teknologi ini, diharapkan tata kelola desa dapat lebih efisien dan terintegrasi, sekaligus memperkuat pengawasan internal maupun eksternal.

Kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat implementasi Kawal Desa di Labuhan Ratu 7 dan desa-desa lain di sekitar TNWK. Program ini juga menjadi bagian dari komitmen ITB dalam mendukung pemberdayaan masyarakat desa melalui teknologi digital, sejalan dengan visi desa yang lebih transparan dan akuntabel.

Melalui kolaborasi ini, diharapkan Labuhan Ratu 7 dapat menjadi contoh dalam pemanfaatan teknologi untuk pengelolaan desa yang lebih baik, serta memperkuat partisipasi masyarakat dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.